Seekor katak besar tetap hidup setelah dimakan oleh seekor anjing dan berada didalam perut sang anjing selama 40 menit.
Katak itu tak sengaja termakan oleh Bella, anjing peliharaan Darwin, seorang pemain rugby di Australia.
Rupanya tak hanya si katak yang beruntung, Bella pun beruntung masih bisa hidup karena biasanya katak mengeluarkan racun mematikan dalam keadaan terjepit. Ketika itu, Darwin memberikan makanan sisa untuk Bella di halaman belakang rumahnya. Tak disangka, katak yang sedang berkeliaran itu ikut termakan.
"Saya bermaksud memberikan makanan sisa untuk Bella. Saya tak melihat katak itu dan sepertinya Bella mengira katak itu adalah salah satu makanannya. Ia langsung mengunyahnya." -Darwin-
Pria yang tinggal di daerah Bakewell itu langsung menelepon rumah sakit hewan Ark dan diminta membawa anjingnya secepat mungkin.
"Mereka memberikan suntikan agar Bella memuntahkan isi perutnya. Suntikan pertama hanya mengeluarkan makanan yang ada dalam perut anjing saya, mereka kemudian memberikan suntikan lagi dan katak itu pun keluar dengan keadaan hidup," jelas Darwin.
Pihak rumah sakit mengatakan bahwa Bella beruntung masih hidup karena katak besar jenis Cane Toad melepaskan racun yang dapat mematikan seekor anjing besar dalam hitungan menit ketika stress. Katak itu kini dipelihara di rumah sakit hewan Ark dan diberi nama Spew yang artinya dimuntahkan. Ada-ada saja... [tg/mel] rileks.com